Asyik, Pacitan Kini Memiliki Wisata Taman Laut di Tawang

oleh -1 Dilihat
Relawan sedang mengunjungi Wisata Taman Laut Pantai Tawang. (Foto : Dian BA)
Relawan sedang mengunjungi Wisata Taman Laut Pantai Tawang. (Foto : Dian BA)
Wisata Taman Laut Pantai Tawang. (Foto : Dian BA)
Wisata Taman Laut Pantai Tawang. (Foto : Dian BA)

Pacitanku.com, PACITAN—Banyaknya wilayah pesisir di Pacitan menjadi keunggulan tersendiri bagi daerah yang terletak di ujung Jawa Timur ini, terutama dalam pengembangan wisata bahari dan pesisir. Selain wisata pantai yang selama ini menjadi ciri khas pesisir Pacitan, kedepan akan dikembangkan sebuah wisata taman laut, yang diharapkan semakin mempercepat pertumbuhan ekonomi yang dihasilkan dari sekotr wisata.

Konsep pengembagan wisata Taman Laut yang dikembangkan berkat kerjasama antara Posdaya Pacitan dan Pemda Pacitan ini akan mengacu pada konsep pembuatan terumbu karang buatan dengan struktur yang ditenggelamkan, salah satu modelnya adalah seperti rumah Eskimo. Pemilihan tempat wisata taman laut adalah di Pantai Tawang di Desa Sidomulyo, Ngadirojo. Pantai ini dianggap cocok karena ombaknya yang cukup tenang.

“Konsep taman lautnya kita menggunakan sistem biorock. Sebelumnya pada tahun 2013 lalu, kami belajar di Bali dalam pengembangan wisata taman laut berbasis masyarakat,” kata Dian Budi Anggraeni, salah satu relawan pembentukan taman lau Tawang, kepada Portal Pacitanku baru – baru ini.

Pengembangan wisata taman laut berbasis masyarakat ini, kata Dian, dalam hal pembuatan struktur karang lautnya dari masyarakat dan para wisatawan yang ingin mengabadikan namanya di taman bawah laut itu. “Pengelolaannya juga oleh kelompok masyarakat pengawas yang ikut menjaga  dan melestarikan ekosistem laut trsebut,” tandas perempuan alumni SMAN 271 Pacitan ini.

Lebih lanjut, Dian mengungkapkan bahwa rincian pembuatan taman laut buatan ini adalah dari besi yang memiliki diamtere 12, yang kemudian dibentuk sesuai keinginan. “Misalnya kalau kemarin bola dunia, rumah eskimo dan terowongan, kedalaman zona untuk taman laut ini 3 meter yang bisa, jadi ukuran struktur tinggi 1-1.5 meter, struktur ini kemudian ditenggelamka, terumbu karang yang baik diikatkan ke besi struktur tersebut beberapa potong kemudian struktur tersebut dialiri arus listrik DC dengan menggunakan teknologi tenaga surya. “paparnya.

Selain itu, pemilihan tempat di Pantai Tawang bukan asal pilih, melainkan karena berdasarkan pertimbangan struktur laut dan ombak yag tenang. “Karena pantai dipacitan relatif dengan ombak yang besar, untuk itu kami dibantu tim dari bali dan amerika menentukan lokasinya yang memang ada dan bisa untuk terumbu karang, akhirnya di pantai tawang, dimana pantai tawang ini merupakan salah satu tempat penangkapan ikan,” ujar ibu satu anak ini.

Menurut Dian, proses pengembangan ini juga dihitung berdasarkan waktu pembuatan, sehingga dalam kurun waktu beberapa tahun, taman laut akan terlihat sangat bagus.” Karena butuh waktu beberapa tahun bisa betul – betul terlihat bagus, karena akan banyak manfaatnya untuk pariwisata dan untuk menjaga ekosistem laut, seperti tempat pengembangan habitat ikan,” tandas Dian.

“Tinggal kedepan penataan wilayah sekitar, warung disana, sehingga bisa betul – betul  menjadi kawasan wisata, dan renacananya, selasa (28/10/2014) depan Bupati akan meninjau ini,” pungkasnya. (DP-PP01)