Pacitanku.com, PACITAN—Angka partisipasi pemilih yang cukup rendah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2009 di Pacitan membuat Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat harus mencari strategi yang jitu dalam meningkatkan partisipasi pemilih dalam momentum pesta demokrasi lima tahunan ini. Berbagai cara pun dilakukan penanggungjawab Pemilu ini, salah satunya adalah membentuk relawan demokrasi Pemilu di Pacitan.
Diberitakan sebelumnya di Portal Pacitanku, relawan demokrasi yang berjumlah 25 orang ini memang dibentuk untuk membantu sosialisasi Pemilu di Pacitan dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih dalam pemilu 9 April mendatang. “Kami mengharapkan relawan Demokrasi Pacitan harus bisa diakui publik dengan benar-benar menggiatkan sosialisasi berbasis masyarakat,” kata Damhudi kepada Portal Pacitanku beberapa waktu lalu.
Alhasil, dengan tugas yang cukup berat, relawan demokrasi pun segera melakukan langkah taktis guna mensosialisasikan Pemilu dengan segmen masing – masing. Ada segmen pemula, perempuan, disabilitas, keagamaan dan pinggiran. Hingga jelang Pemilu, relawan demokrasi Pacitan pun telah sukses melakukan sosialisasi di berbagai segmen pemilih tersebut.
Para anggota relawan demokrasi hingga kini pun sudah melakukan sosialisasi, antara lain di segmen pemula, segmen perempuan dengan mensosialisasikan Pemilu di ibu – ibu PKK dan kelompok ibu di berbagai desa. Sementara untuk segmen keagamaan, relasi Pacitan juga begitu bersemangat blusukan dan mensosialisasikan Pemilu ke jamaah gereja di Pacitan dan untuk disabilitas juga sudah disentuh oleh relawan ini.
Tak hanya sampai disitu, relasi Pacitan bahkan njajah desa milang kori untuk mensosialisasikan Pemilu di segmen pinggiran.
Dengan gencarnya sosialisasi Pemilu yang dilakukan relawan demokrasi, tentu sangat diharapkan angka golput dapat ditekan semaksimal mungkin dan Pemilu 9 April mendatang berjalan dengan sukses.
Redaktur : Dwi Purnawan
