Wayang Kulit Semalam Suntuk Semarakkan Malam Hajatan ke 269

oleh -0 Dilihat
Wayang Kulit di Tegalombo (Dok.Pacitanku)
Wayang Kulit di Tegalombo (Dok.Pacitanku)
Wayang Kulit di Tegalombo (Dok.Pacitanku)
Wayang Kulit di Tegalombo (Dok.Pacitanku)

Pacitanku.com, TEGALOMBO–Jelang hari jadi Pacitan (Hajatan) ke 269 di Kabupaten Pacitan, hampir semua kecamatan di Pacitan mengagendakan pagelaran wayang kulit. Agenda budaya khas Jawa ini digelar di malam sakral menuju puncak acara peringatan hajatan.

Seperti yang terlihat di Pendopo Kecamatan Tegalombo, Selasa (18/2/2014) malam WIB, pagelaran wayang kulit pun berlangsung dengan semarak. Hampir semua tokoh masyarakat di kecamatan yang berada di samping sungai grindulu ini turut menikmati sajian wayang kulit dengan dalang Ki Fajar Ariyanto, dari Jatigunung,Tulakan.

“Kita turut bergembira dengan hari jadi Pacitan yang ke 269 ini, semoga Pacitan menjadi lebih sejahtera, harapannya Pacitan semakin cantik,” terang H Muhammad Sigit, S.Sos, Camat Tegalombo kepada Portal Pacitanku di sela – sela acara.

Lebih lanjut, Sigit menyampaikan bahwa Pacitan adalah wilayah yang penuh dengan potensi, sehingga dia berharap dengan momentum hajatan ini dapat meningkatkan kinerja para stake holder di Pacitan untuk berbuat lebih banyak lagi untuk Pacitan.

“Kami harapkan kinerja pemerintah dimanapun selalu cantik sehingga Pacitan yang sejahtera dapat kita wujudkan bersama,” kata Camat Muda ini.

Dalam kesempatan tersebut, camat dan Kapolsek juga turut memberikan suguhan pentas seni berupa menyanyi lagu terajana. Sementara Kapolsek Herman menyanyikan campursari Sayang Jowo.

Agenda wayang kulit semalam suntuk ini digelar dan diikuti oleh para tokoh masyarakat setempat. Selain camat, turut hadir Kapolsek Tegalombo, Koramil, Ketua UPT-TK dan SD di Tegalombo, Kepala Desa dan para Kepala Sekolah se-Kecamatan Tegalombo.

Selain agenda inti berupa kesenian wayang kulit dengan lakon Wiroto Purwo, agenda malam hajatan di Tegalombo ini juga dimeriahkan dengan campursari menghadirkan Trio ertiga.

Acara serupa juga digelar di kecamatan lain di Pacitan, seperti di Arjosari, Ngadirojo, Punung dan kecamatan lainnya di Pacitan.

Redaktur : Dwi Purnawan