Waduh, Kerugian Banjir dan Longsor Pacitan di Awal Tahun Capai 1,2 M

oleh -0 Dilihat
Bupati meninjau area jembatan putus (Foto : Endah_Ira)
Bupati meninjau area jembatan putus (Foto : Endah_Ira)
Bupati meninjau area jembatan putus (Foto : Endah_Ira)
Bupati meninjau area jembatan putus (Foto : Endah_Ira)

Pacitanku.com, PACITAN—Bencana alam tanah longsor dan banjir yang terjadi di beberapa titik di Pacitan selama kurun waktu dua pekan di awal tahun ini mengakibatkan kerugian material mencapai 1, 2 milyar.

Bahkan dalam sepekan terakhir, akibat intensitas hujan yang meningkat, mengakibatkan sedikitnya 13 rumah hancur, beberapa di antaranya bahkan hilang tersapu longsor maupun banjir yang mengikis tebing sungai. Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pacitan, selain menghancurkan 13 rumah, bencana longsor juga menyebabkan enam rumah lainnya rusak sedang dan tujuh rusak ringan.

Sejak awal tahun 2014, menurut Kepala Seksi Kesiapsiagaan dan Pencegahan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pacitan Jawa Timur, Ratna Budiono, tanah longsor merusak 26 rumah. Sebanyak 13 di antaranya rusak berat, enam rusak sedang, dan tujuh lainnya rusak ringan.

“Kejadiannya sejak awal tahun sampai sekarang, totalnya ada 26 rumah rusak akibat longsor,” terang Ratna, kamis (16/1/2014).

Selain rumah yang rusak, akibat lain dari tanah longsor itu adalah rusaknya talud dan jembatan. Rumah dan infrastruktur yang rusak akibat bencana alam itu berada di wilayah Kecamatan Kebonagung, Tulakan, Tegalombo, Arjosari, dan Pacitan.

Masyarakat Pacitan pun diminta selalu waspada mengingat intensitas hujan diprediksi masih tinggi hingg akhir bulan ini. “Puncak hujan diperkirakan BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) terjadi Januari sampai Februari,” terang Ratna.

Redaktur : Robby Agustav