Terkendala Angin Besar, Tangkapan Lobster di Pacitan Menurun

oleh -0 Dilihat
Pantai Watukarung (Dok.Pacitanku)
Pantai Watukarung (Dok.Pacitanku)
Pantai Watukarung (Dok.Pacitanku)
Pantai Watukarung (Dok.Pacitanku)

Pacitanku.com, PRINGKUKU—Akibat curah hujan yang tinggi dan angin besar yang beberapa waktu terakhir terus menyelimuti perairan Pacitan menyebabkan menurunnya omset penjualan udang lobster di Pantai Watukarung, Pringkuku, Pacitan.

Dari penelusuran, angka penurunan omset udang lobster tersebut ditengarai akibat angina besar yang terus melanda kawasan tersebut. Dikatakan oleh nelayan setempat, Senin (30/12/2013), dikarenakan angina besar yang menyelimuti perairan, sebagian besar nelayan memilih untuk tidak melaut karena pertimbangan keselamatan. Hal ini tentu memiliki imbas menurunnya penjualan lobster di Pacitan.

Seperti diketahui, salah satu komoditi sektor perikanan yang sangat  bagus dan mempunyai nilai jual tinggi adalah udang Lobster. Jenis udang Lobster yang dihasilkan di perairan Pacitan adalah jenis Mutiara, Pasir, Batu dengan Produksi mencapai 15.625 Kg pertahun. Budidaya udang lobster ini sudah menembus pasar ekspor seperti Singapura, Hongkong dan Jepang melalui pedagang dan perusahaan yang ada di Surabaya, Semarang, Kediri dan Jakarta.

Namun dikarenakan musim hujan yang diprediksi masih akan berlangsung di awal tahun 2014 ini, nelayan tidak menangkap udang lobster. Kebanyakan dari mereka beralih profesi atau memperbaiki kapal – kapal yang akan digunakan untuk berlayar saat cuaca sudah membaik.

Redaktur : Robby Agustav