Pacitanku.com, PACITAN—Selain beberapa kuliner yang menjadi ciri khas Pacitan, seperti Kalakan, Thiwul dan lain sebagainya, siapa sangka ternyata Pacitan memiliki potensi olahan rumput laut berupa kerupuk rumput laut. Bahkan area pemasaran kerupuk rumput laut ini tersebar hingga ke Mancanegara. Hasil olahan rumput laut pun cukup besar, karena bisa menghasilkan 3 kwintal produk setiap bulannya.
“Awalnya rumput lau ini berserakan tidak ada yang memanfaatkan, lalu kami memiliki ide membuat rumput laut, dan akhirnya menjadi kerupuk laut,” kata Oda Sulastri, Ketua Kelompok Pengolah dan Pemasar Rumput Laut di Pacitan, beberapa waktu lalu.
Walaupun hanya dikerjakan 10 orang, produksi kerupuk rumput laut Pacitan dapat mencapai tiga kuintal setiap bulannya. Dan hanya dengan bermodal Rp 1 juta, kini omset yang diperoleh perbulannya telah mencapai belasan juta rupiah. Hal ini juga tak lepas dari bantuan Dinas Kelautan setempat yang memberikan pelatihan dan bantuan alat guna memajukan usaha kerupuk rumput laut di Pacitan.
Kerupuk laut khas Pacitan ini bisa digunakan sebagai camilan pelengkap perjalanan anda, ataupun bisa digunakan untuk tambahan makanan pokok lainnya sebagai lauk pauk. Untuk olahan kerupuk laut di Pacitan sendiri dapat anda peroleh di pusat oleh – oleh Pacitan di kota, atau beberapa rumah produksi seperti di Worawari Sudimoro dan di Desa Hadiluwih, Kecamatan Ngadirojo.
Redaktur : Robby Agustav
