Jalan Penghubung Antar Permukiman Pacitan Belum Layak

oleh -0 Dilihat
Jalur Makadam di Pacitan
Jalur Makadam di Pacitan
Jalur Makadam di Pacitan
Jalur Makadam di Pacitan

Pacitanku.com, PACITAN—Jalan yang menghubungkan berbagai permukiman di wilayah kabupaten Pacitan dianggap belum layak. Kondisi terkini, selain masih berupa jalan tanah, sebagian lainnya baru mendapatkan perkerasan dengan makadam. Padahal kondisi jalan yang memadai diyakini mampu menjadi akselerator pertumbuhan ekonomi.

“Baru sebagian kecil yang diaspal,” ucap Kepala Dinas Cipta Karya Tata Ruang Dan Kebersihan Lingkungan, Edy Junan Ahmadi, Rabu (27/11/2013) seperti dikutip majalah merista.

Berdasarkan catatan Dinas Cipta Karya Tata Ruang Dan Kebersihan Lingkungan, jumlah jalan antar permukiman yang belum memadai mencapai 70 persen. Jumlah tersebut tersebar di 166 desa seluruh kabupaten. Rinciannya, 40 persen diantaranya masih berupa jalan tanah. Sedangkan sisanya telah mengalami peningkatan perkerasan dengan batu.

Tingginya jumlah jalan antar permukiman yang belum layak paling tidak dapat dilihat dari banyaknya proposal bantuan pembangunan ke Kantor Dinas Cipta Karya Tata Ruang Dan Kebersihan Lingkungan. Dari ratusan permohonan, 90 persen diantaranya ajuan untuk rabat jalan. Nilai proposal tersebut juga beragam, dimulai dari yang terkecil Rp 5 juta sampai Rp 50 juta.

Junan juga mengatakan warga dapat melayangkan proposal ke dinas terkait lainnya. Misalnya untuk bantuan alat olahraga, proposal dialamatkan ke Bupati dan selanjutnya diteruskan ke Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda Dan Olahraga (Disbudparpora).

Namun demikian, mengenai nilai anggaran program bantuan keuangan desa di APBD, Junan mengaku tidak mengetahui secara pasti. “Kita hanya melakukan verifikasi (proposal,red). Yang tahu (jumlah anggaran,red) DPPKA (Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan Aset),” pungkasnya. (Eka/MaMe/Rob)