Polda : Alas Roban Bebas Kriminal, Namun Minim Penerangan

oleh -0 Dilihat
Salah satu ruas jalan Alas Roban foto by panoramio
Salah satu ruas jalan Alas Roban foto by panoramio

Pacitanku.com, BATANG—Kawasan Alas Roban di wilayah Kabupaten Batang selama ini dikenal sering terjadi aksi kriminalitas berupa bajing loncat. Masyarakat yang akan mudik pun merasa kurang nyaman, apalagi akhir – akhir ini tindak kriminal marak terjadi seiring waktu mendekati Lebaran.

Menanggapi hal tersebut, Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah, melalui Kepala Satuan Lalu Lintas Wilayah Batang, Jawa Tengah, AKP Dax E.S. Manuputy memastikan, kawasan hutan Jati, Alas Roban, bebas dari aksi kriminal.  “Aksi kriminal bajing loncat sudah kita bereskan sejak 2009 lalu. Kita jamin tak ada lagi,” terang Dax, Senin(29/7) pagi.

Pihak kepolisian, imbuhnya, tetap akan mengantisipasi gangguan keamanan pemudik, yakni dengan mendirikan sebanyak sejumlah posko pelayanan mudik dan 22 posko pengamanan arus mudik dan menerjunkan sebanyak 393 personel gabungan.

“Tiga posko pengamanan kita dirikan di sepanjang Alas Roban. Aktivitas pemudik kita pantau terus, jadi jangan khawatir ada kriminalitas,” tandasnya.

Namun demikian, Dax menghimbau kepada segenap pemudik untuk tetap hati – hati, terutama karena penerangan yang minim, terutama malam hari. “Hanya saja memang penerangannya kalau malam kurang, jadi hati-hati saja bagi pemudik, atau kalau memang ada apa-apa bagi pemudik, silakan lapor ke posko-posko kami,” jelasnya.

Pihak Kepolisian setempat juga sudah melakukan komunikasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Batang untuk mengurusi masalah penerangan yang minim tersebut.  Dari pantauan terakhir, 95 persen kondisi jalur Pantura di ruas Batang, khususnya di Alas Roban, telah siap dipakai pemudik. .  kondisi jalanan di kawasan itu sudah baik. Terlebih, usai pengaspalan di daerah Gringsing.

Seperti diketahui, kawasan alas roban merupakan jalur pantai utara atau Pantura yang menghubungkan pemudik dari Tegal, Brebes, Pekalongan, dan Pemalang ke daerah lain misalnya Semarang, Salatiga, Boyolali, Surakarta, Demak, Surabaya dan lainnya. (Dep/Pct)