Pemerintah Dukung Penuh Event Surfing Internasional Hello Pacitan 2016

oleh -0 Dilihat
Turis sedang surfing di Pancer Door (Foto : http://adventrave.blogspot.com)
Turis sedang surfing di Pancer Door (Foto : http://adventrave.blogspot.com)

Pacitanku.com, PACITAN – Pemerintah RI mendukung sepenuhnya penyelenggaraan event internasional surfing Hello Pacitan 2016 flaming of the sea. Agenda yang digelar di Pantai Pancer, Kecamatan/Kabupaten Pacitan pada 17-21 Agustus mendatang ini dinilai bisa mengangkat potensi pariwisata di selatan Jawa Timur.

Menurut Menteri Pariwisata, Arief Yahya dalam keterangannya kamis kemarin mengungkapkan bahwa event tersebut bisa mengangkat tema besar pariwisata Indonesia, yakni wonderfull Indonesia ke mancanegara. “Ternyata ada banyak spot destinasi bahari yang keren, Indonesia kaya akan lokasi surfing yang menantang. Dari Bali, Banyuwangi, Mentawai, Nias, dan kini Pacitan Jawa Timur,” tandasnya.

hello pacitanSenada dengan Arief, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar, Esthy Reko Astuti, Kamis (28/7) kemarin mengatakan bahwa  atraksi surfing di Pacitan sudah kelas dunia. “Tak kalah dengan tempat-tempat lain di dunia. Levelnya memang sudah world class. Karena itu Kementerian Pariwisata hadir di Hello Pacitan,” katanya.

Tak tanggung-tanggung, lima Badan Usaha Milik negara (BUMN) langsung terlibat dalam penyelenggaraan event ini, dimulai Kementerian Pariwisata, Kementerian Pemuda dan Olah Raga, Kementerian Perindustrian, Kementerian Koperasi dan UMKM, Kementerian Kelautan dan Perikanan serta dari Pertamina.

Pada perhelatan Hello Pacitan mendatang, Kemenpar mengusung misi mendorong pertumbuhan pasar industri pariwisata Jatim.


“Muaranya, mengarah ke peningkatan kunjungan wisatawan nasional dan mancanegara serta meningkatnya kreatifitas usaha atau jasa kepariwisataan masyarakat dan meningkatkan pendapatan masyarakat daerah. Bila Pacitan dilengkapi dengan amenitas yang standar dunia, saya yakin bisa menyedot wisman lebih banyak lagi,” jelas Esthy.

Sebagaimana diketahui, kompetisi berskala internasional ini merupakan kontes tahapan kelima dalam tour Asian Surfing Championships (ASC) 2016 untuk grade 2 divisi pria dan grade 1 divisi wanita. Dalam event ini, peselancar terbaik di Asia akan bersaing menjadi yang terbaik di spot surfing terbaik di Jatim ini.

The Next Bali in Pacitan

Pantai Pancer Door (Dok.Pacitanku)Pantai Pancer sendiri memang mendukung untuk penyelenggaraan event ini. Dengan karakteristik ombak besar, tinggi dan menggulung panjang hingga radius satu kilometer cukup menggoda peselancar top Asia untuk tampil. Destinasinya kerap menjadi perhatian wisatawan dunia, terutama para pegiat selancar.

Sebegitu menantangnya gulungan ombak yang menyerupai barrel atau pipa itu, membuat turis Eropa dan Australia menyebutnya dengan istilah the next Bali in Pacitan. Peselancar kelas dunia macam jawara dunia Bruce Irons bahkan sampai kecanduan menaklukkan ombak di Pacitan. Memang, saat ini Pantai Pancer kalah tenar bila dibanding dengan Bali. Tapi aroma Bali sudah terasa di sana.

Pemandangan hilir-mudiknya kendaraan roda dua sembaru membawa papan surfing yang ditaruh di bagian belakang kendaraan sudah sering terlihat di Pacitan. Kerumunan orang yang masuk ke tepi laut dan menembus gulungan ombak dengan posisi merebah di atas papan selancar dan mendayungnya ke tengah menggunakan kedua tangan menjadi pemandangan biasa. 

Dalam event tersebut, sebagai acara pendamping juga akan digelar Pacitan Geopark Fair yang akan menampilkan produk-produk unggulan, kuliner tradisional serta seni dan budaya lokal, waktu pelaksanaan kegiatan ini akan dilaksanakan 17 – 21 Agustus 2016.




Salah satu acara pendamping yang cukup diminati adalah lari merdeka, yang akan dilaksanakan pada 21 Agustus 2016. Lari merdeka merupakan kegiatan yang lari sejauh 5 km dengan rute mengitari kota-kota di Pacitan. Kenapa dikatakan Lari Merdeka? Karena kegiatan ini bertepatan dengan perayaan hari kemerdekaan ke-71 RI. Kostum yang digunakan untuk Lari Merdeka 2016 ini adalah kostum bertema kemerdekaan RI.

Selain Lari Merdeka, ada juga Pacitan Geopark Fair dan Pacitanian Tournament. Kegiatan tersebut ditutup dengan “Make it Bright Environment Friendly Program” yaitu berupa kegiatan gotong royong membersihkan pantai yang telah  digunakan sebagai lokasi acara selama empat hari dengan tujuan agar tercipta kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan dan keindahan pantai. (DPPP001)