Kapolres Pacitan: Suara Dentuman adalah Latihan Pesawat Lanud Iswahyudi

oleh -3 Dilihat

Pacitanku.com, PACITAN – Kepala Kepolisian Resor (Polres) Pacitan, Ajun Komisari Besar Polisi (AKBP) Taryadi, S.IK menyatakan bahwa suara dentuman keras yang terjadi pada Rabu (16/12/2015) pagi adalah suara pesawat udara milik landasan udara (Lanud) Iswahyudi, Madiun yang sedang latihan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya di Pacitanku.com, warga di kecamatan Tegalombo dan Kecamatan Bandar dihebohkan dengan kabar jatuhnya pesawat latih yang terjadi di kawasan pegunungan Dusun Ngrandu, Desa Kledung, Kecamatan Bandar pada Rabu (16/12/2015) sekitar pukul 09.00 WIB.

Hal tersebut disebabkan karena suara ledakan cukup keras di kawasan pegunungan tersebut. Akibat kerasnya ledakan, masyarakat setempat dihebohkan dan banyak yang menyimpulkan ada pesawat jatuh di kawasan tersebut. Bahkan suara ledakan sampai di beberapa daerah di sekitar lokasi, seperti di Desa Krajan dan Desa Kasihan, Kecamatan Tegalombo.


Namun, setelah dilakukan pencarian setelah mendengar kabar tersebut, tidak ditemukan bekas pesawat jatuh seperti yang dikabarkan. “Memang benar ada suara dentuman dua kali pagi tadi sekitar pukul 08.45 WIB. Tapi itu bukan pesawat jatuh. Itu suara latihan pesawat dari Lanud Iswahyudi, jadi tidak terjadi apa-apa,” ujar Taryadi kepada detikcom, Rabu (16/12/2015).

Dikatakan Taryadi, suara dentuman sebanyak dua kali itu lantaran pesawat dari Lanud Iswahyudi latihan hampa ke udara. “Jadi suara dentuman itu terdengar di udara saja, tidak dentuman ke tanah,” tambahnya.

Pesawat yang latihan itu, jelas Kapolres, sudah kembali lagi dan kondisi kembali aman. “Semua aman, saya sudah cek ke lokasi. Pesawat juga sudah kembali lagi,” pungkasnya.

Kabar tersebut sempat menggegerkan masyarakat. Karena kabar yang cenderung menyesatkan tersebut, banyak masyarakat yang berbondong-bondong datang ke lokasi untuk melihat dan memastikan asal dentuman. Bahkan, beberapa aparat kemanaan seperti TNI dan Polri, aparat desa hingga kecamatan berbondong-bondong melihat kabar yang diyakini sebagian warga sebagai pesawat jatuh tersebut.

Berdasarkan pantauan hingga pukul 13.00 WIB, ratusan warga masih berkumpul di lokasi yang diyakini sumber ledakan sebuah pesawat, di perbatasan Dusun Bari, Desa Tegalombo dan Dusun Ngrandu, Desa Bandar. Sementara, beberapa polisi pun turun ke jalan untuk mengamankan lokasi. (Purwo/Detik/RAPP002)