Pacitanku.com, PACITAN – Isu calon boneka yang berhembus di kalangan masyarakat Pacitan terhadap pasangan calon (paslon) Bambang Susanto-Sri Retno Dhewanti (Basudewa) dibantah langsung oleh keduanya. Paslon yang diusung koalisi PDIP, Hanura dan PAN tersebut menyatakan bahwa niatnya maju sebagai calon bupati dan wakil Bupati Pacitan murni ingin mengabdi terhadap kota kelahirannya.
Cabup Bambang yang merupakan mantan penilik sekolah di Kabupaten Sukoharjo ini mengatakan pencalonannya adalah hasil verifikasi partai yang mengusungnya, yakni PDIP. “Benar-benar saya murni (nyalon sebagai Cabup-red), tanpa ada paksaan dan pembentukan (calon-red) boneka dari siapapun,’’ tegas eks pensiunan PNS ini, baru-baru ini.
Seperti diberitakan sebelumnya di Pacitanku.com, Bambang sendiri merupakan sosok kelahiran Sooka, Kecamatan Punung pada 19 Juli 1957, yang merantau dan menjadi PNS di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Sementara, Sri Retno Dhewanti yang akrab disapa Wanti merupakan pengusaha properti asal Slagi, Pacitan yang sukses mengembangkan bisnis propertinya di DI Yogyakarta.
Sementara, Wanti juga menyampaikan bahwa dirinya mencalonkan diri sebagai cawabup karena panggilan nurani untuk membenahi Pacitan agar lebih baik. Walaupun dirinya sempat ragu, Wanti akhirnya memutuskan untuk maju mendampingi Bambang sebagai cawabup.
“Meskipun, diawal saat proses penandatangan persyaratan calon, saya sempat ragu, dan itu memang kebiasaan saya. Di mana ketika ingin menandatangani sesuatu, saya harus tahu isinya terlebih dahulu, jadi, saya harus paham,’’ ujarnya.
Pasangan Basudewa yang diusung PDIP, Hanura dan PAN akan menantang calon petahana yang terlebih dahulu mendaftar, yakni Indartato-Yudi Sumbogo (Indigo) yang diusung Partai Demokrat dan didukung PKS, PPP dan Nasdem. Pilkada Pacitan sendiri akan digelar pada rabu 9 Desember 2015 mendatang. (RAPP002)
