Mengenal Asam Lambung, Penyebab Aktor Didi Petet Meninggal Dunia

oleh -5 Dilihat

didi petetPacitanku.com, JAKARTA – Aktor senior Indonesia, Didi Petet meninggal dunia pada Jumat (15/5/2015). Kabarnya,  aktor kawakan itu menderita penyakit asam lambung. Sebelumnya, Selasa (12/5), presenter Andrie Djarot meninggal dunia karena komplikasi penyakit asam lambung dan radang paru-paru (pneumonia).

Sebegitu bahayakah penyakit asam lambung hingga menyebabkan kematian? Ahli penyakit saluran pencernaan (gastroenterologi) Dr.Ari Fahrial Syam,MD.Ph.D,FACP dari Departmen of Internal Medicine, Universitas Indonesia mengatakan, dalam istilah kedokteran, penyakit asam lambung yang tidak bisa dianggap remeh ini disebut GERD (Gastro Esophageal Reflux Desease).

“Penyakit GERD  ini penyakit kronis dan sering dianggap sepele, padahal kalau tidak ditangani dengan baik akan menyebabkan berbagai komplikasi hingga menyebabkan kematian,” tegas dr.Ari Fahrial dilansir Portal Pacitanku dari Gulalives.com, Jumat (15/5).

Penderita, kata dr.Ari Fahrial, kerap merasakan dada seperti terbakar (heartburn) dan mulut pahit karena ada asam lambung yang naik ke kekerongkongan (regurtasi).

Bagaimana mekanisme terjadinya komplikasi? Dr.Ari Fahrial mengatakan,  hal ini terjadi karena asam lambung atau isi lambung yang naik ke atas lalu menyebabkan  luka pada dinding dalam kerongkongan.  Awalnya hanya perlukaan, tapi luka yang terjadi bisa semakin luas dan bisa menyebabkan penyempitan dari kerongkongan bawah.

Bahkan GERD dapat menyebabkan perubahan struktur dinding dalam kerongkongan yang menyebabkan terjadinya penyakit Barrett’s. Barrett’s merupakan lesi pra kanker. Duh, seramnya.

Di luar saluran cerna, asam lambung yang tinggi dapat menyebar ke gigi sehingga menyebabkan erosi dental, gigi pun sakit dan terasa senut-senut. Juga mengiritasi tenggorokan (faringitis kronis), sinus (sinusitis), pita suara (laringitis) sehingga suara serak, saluran pernafasan bawah  (asma),  bahkan sampai paru-paru (Fibrosis paru Idiopatik). Nah, komplikasi pada paru-paru ini yang terjadi pada presenter Andrie Djarot

Cara Pencegahan Penyakit Asam Lambung

Sebenarnya, penyakit ini, mudah sekali dicegah. “Kuncinya hanya satu, harus bisa mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat,” tegasnya.

Salah satu pemicu penyakit GERD, kata  Dr.Ari adalah kegemukan dan sering makan terlalu malam menjelang tidur. “Kalau makan menjelang tidur, makanan yang kita makan belum sempat dicerna, sehingga ketika kita berbaring, makanan dan asam lambung akan naik ke atas selanjutnya bisa mengiritasi kerongkongan, tenggorokan, hingga paru-paru,” jelas Dr.Ari.

Karena itu, kata Dr.Ari, agar asam lambung tidak berbalik arah ke atas, jangan makan menjelang tidur. “Usahakan makan tak terlalu malam, apalagi menjelang tidur. Makan lah 3-4 jam sebelum tidur,” saran Dr.Ari.

Berikut ini adalah tips mencegah meningkatnya asam lambung.

  1. Jangan makan terlalu malam dan langsung tidur. Langsung tidur setelah makan akan memudahkan isi lambung, termasuk asam lambung akan berbalik arah kembali ke kerongkongan.
  2. Hindari  konsumsi daging secara berlebihan. Beberapa pasien GERD merasakan panas di dada (heartburn) setelah mengonsumsi daging dalam jumlah berlebihan.
  3. Hindari makanan yang terlalu asam dan pedas.
  4. Hindari minum kopi, soda, dan alkohol. Minuman tersebut akan memperburuk timbulnya GERD tersebut.
  5. Hindari makanan yang mengandung coklat dan keju.
  6. Hindari stress
  7. Tetaplah mengonsumsi sayur dan buah.
  8. Mengontrol berat badan sampai mencapai berat (MK/Gulalives)