Pacitanku.com, BANJARNEGARA—Longsor yang terjadi di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara menuai keprihatinan sejumlah elemen masyarakat, salah satunya adalah komunitas warga Pacitann yang berada di tanah rantau. Melalui organisasi Anak Rantau Pacitan (Arpac), relawan mengirimkan sejumlah bantuan kepada para korban longsor tersebut dengan cara patungan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Portal Pacitanku, bantuan yang diberikan diantaranya adalah uang senilai 11 juta dan kebutuhan logistik untuk para pengungsi. “Secara teknis dilapangan kami akan terjun langsung untuk menyalurkan bantuan di lokasi,” kata Wawan Suranto, ketua Arpac, seperti dilansir dari laman resmi Arpac1001.com, Sabtu (20/12/2014).
Sementara , tim Arpac peduli juga melakukan penggalangan dana sukarela. “Ini murni dari anggota, dan tidak ada bantuan lain dari pihak manapun” Ujar Anton Hardianto, selaku Penasehat Paguyuban
“Dana akan di salurkan langsung dengan teknis sebagian akan dibelikan berupa barang, dan apabila ada sisa dalam bentuk tunai maka akan di berikan dalam bentuk tunai ke Badan koordinasi penanggulangan bencana alam banjarnegara,” tambah Anton.
Hingga berita ini diturunkan, relawan gabungan telah menemukan 93 korban tewas akibat longsor di jalur utama Pekalongan-Banjarnegara tersebut. Pencarian pun akan dihentikan mulai Ahad (21/12/2014).
