Pacitanku.com, PACITAN—Rencana pemerintah melakukan moratorium penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk 5 tahun kedepan, sepertinya tidak berlaku bagi Kabupaten Pacitan.
Rencananya, Bupati Pacitan Indartato tetap mengusulkan dilakukan penerimaan CPNS bagi guru dan kesehatan. Menurutnya, moratorium justru akan berdampak pada kinerja organisasi pemerintahannya, khususnya pada sektor pendidikan dan kesehatan. Bahkan, dianggap sebagai penurunan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan.
“Moratorium silakan saja. Tapi jangan untuk guru dan tenaga kesehatan. Bagaimana kualitas pendidikan akan terus meningkat, kalau tenaga pendidik kita terbatas,” tuturnya usai melantik Kepala Desa Bubakan, Kecamatan Tulakan, di Ruang Peta, Pendopo, Pemkab Pacitan, Senin (24/11/2014), dilansir dari BeritaHeadline.com.
Dikatakan Indartato, saat ini masih terjadi kekurangan tenaga guru hingga ratusan pengajar, ini belum termasuk tenaga teknis kesehatan sekitar tiga ratus orang. Sehingga kebijakan moratorium CPNS justru berdampak negatif bagi pemerintahannya. “Kita memang kekurangan dua sektor tenaga tersebut. Kalau tidak terpenuhi, bagaimana nasib pendidikan di Pacitan ini,” pungkasnya. (Y/RAPP002)
